WahanaNews-Sumut | Setukpa Lemdiklat Polri resmi membuka program pendidikan alih golongan dari bintara menjadi perwira Polri gelombang I tahun anggaran 2022, pada gelaran upacara pembukaan pendidikan yang dilaksanakan, Senin (10/10/2022) pagi.
Bertempat di Lapangan Soetadi Ronodipuro Setukpa Lemdiklat Polri, dengan Inspektur upacara Analis Kebijakan Utama Lemdiklat Polri Irjen Pol Drs. Mohammad Asep Syahrudin, M.Si, M.M.
Baca Juga:
Wujudkan Medan Smart City, Aulia Rachman Resmikan Gedung Kantor PLN Icon Plus SBU Regional Sumbagut
Pendidikan alih golongan dari bintara ke perwira Polri gelombang I tahun 2022 ini diikuti oleh 1.252 orang, 1.215 orang diantaranya Polisi laki-laki (Polki) dan 37 orang Polisi Wanita (Polwan).
"Proses pendidikan yang akan dilaksanakan oleh peserta didik alih golongan adalah selama satu bulan, dalam waktu yang singkat ini Lembaga dituntut untuk mempersiapkan para peserta didik agar menjadi pemimpin digaris depan," ujar Inspektur upacara dalam amanatnya.
Tanamkan Irjen Asep, tekad dari dalam diri para peserta didik masing-masing, agar dapat memperoleh bekal pengetahuan maupun keterampilan yang memadai sehingga bermanfaat dalam pelaksanaan tugas dilapangan nantinya.
Baca Juga:
Ini Dia Daftar 145 Lokasi di Medan yang Sudah Gunakan Sistem E-parking
Oleh karena itu, para peserta didik alih golongan ini akan dibekali kompetensi sebagai seorang perwira yang menjadi tauladan bagi bawahan, dari segi sikap maupun perilaku, serta peningkatan ilmu pengetahuan berbasis kompetensi, profesionalisme dan integritas sehingga terwujudnya transformasi Polri yang sesuai harapan masyarakat yaitu institusi Polri yang Prediktif, Responsibilitas dan Transparansi berkeadilan (Presisi), dengan gaya kepemimpinan Polri yang mahir, tangguh, terpuji dan unggul.
"Realita saat ini tantangan tugas yang dihadapi oleh Polri selaku institusi yang bertanggung jawab dibidang Kemtibmas, sangatlah berat, oleh sebab itu dilaksanakannya pendidikan alih golongan ini sebagai salah satu upaya untuk mencetak sumber daya manusia Polri yang berkualitas dan berintegritas, dengan harapan hasil didiknya dapat menjawab tantangan tugas yang ada," imbuhnya.
Diakhir amanatnya, Irjen Asep menyampaikan penamaan Resimen siswa pendidikan alih golongan gelombang I tahun 2022 dengan nama Tadya Maharana Kivandra yang bermakna pemimpin yang baik, disiplin dan humanis.