Metrosiantarnews.id | Vaksinasi Booster sudah bisa dilaksanakan di 29 Kabupaten/Kota Provinsi Sumut hari ini Rabu (12/1/2022).
Baca Juga:
Dinas Kesehatan Yogyakarta Targetkan 30.702 Anak Terima Imunisasi Polio pada PIN 2024
Menurut Kepala Dinas Kesehatan Sumut Ismail Lubis menyatakan bahwa saat ini hanya ada 4 Kabupaten/kota yang belum bisa melaksanakan vaksinasi Booster.
"Jika kemarin ada 11 Kabupaten/Kota saat ini 29 daerah di Sumut sudah bisa vaksinasi booster .Dan saat ini hanya ada 4 daerah yang belum bisa vaksinasi booster karena adanya perubahan aturan dari kemenkes," tuturnya.
Baca Juga:
Pemkab Batang, Massifkan Pencegahan Kasus Flu Singapura (HFMD)
Adapun keempat daerah itu diantaranya Kota Medan, Kabupaten Deli Serdang dan Padang Lawas.
"Saat ini ada perubahan syarat dari Kemenkes dimana syarat vaksinasi lansia harus mencakupi 60 persen. Dan keempat daerah itu vaksinasi lansianya belum mencakupi 60 persen," paparnya yang didampingi oleh kasi Survilines dan Imunisasi Dinkes Sumut Nora Violita.
Diterangkan Ismail juga bahwa syarat pelaksanaan vaksinasi Booster ini ialah apabila masyarakat Kabupaten/ kotanya sudah mencakupi vaksinasi tahap satu 70 persen dan vaksinasi Lansia 60 persen.
"Sesuai dengan petunjuk kemenkes, kita mulai hari ini melakukan vaksinasi booster namun petunjuknya disini itu untuk Kab/ kota dosis satu dan dua capai 70 persen dan vaksinasi lansia 60 persen," terangnya.
Diterangkan Ismail bahwa vaksinasi booster ini dilakukan untuk menambahkan Imunitas tubuh agar terhindar dari segala virus.
"Jadi itu vaksinasi booster ini dilakuan sebab vaksinasi satu atau dua diprediksi titer antibodi Covid-19 nya sudah berkurang, sehingga perlu ditambah lagi dengan vaksin ketiga atau booster ini," terangnya.
Menurut Ismail dihari pertama ini direncanakan ada 239 dosis vaksin privizer yang akan disuntikkan.
"Jadi 239 dosis vaksin dan satu dosis vaksin itu bisa dibagi ke dua orang sehingga ditotalkan itu 500 orang untuk permulaan ini," tuturnya.
Untuk mendapat vaksinasi booster ketiga ini di Provinsi Sumut ada beberapa tempat diantaranya Rs Haji, Rs Adam Malik, Rs Jiwa Ildrem, dan Rs UPT Mata dan Paru serta puskesmas-puskesmas rujukan.
"Untuk puskesmas dan faskes itu tergantung kabupaten/daerahnya masing-masing," jelasnya. [jat]