Metrosiantarnews.id | Aksi penjambretan menggemparkan warga Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara.
Penjambretan yang dilakukan ADS alias Dwi (15) dan MAS alias Agung (25), terhadap seorang mahasiswa IAIN Padangsidimpuan, Maslindia Mora Harahap (25), berujung maut.
Baca Juga:
Dua Jambret di Sumedang Diikat Warga Hingga Tak Berdaya
Korban yang ponselnya dijambret, terlibat aksi kejar-kejaran menggunakan sepeda motor dengan kedua pelaku. Korban merupakan warga Desa Sigama Ujung Gading, Kecamatan Padang Bolak, Kabupaten Padang Lawas Utara, Sumatera Utara.
Aksi kejar-kejaran terjadi di Jalan Raja Inal Siregar, Kecamatan Padangsidimpuan Batunadua, Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara, pada Minggu (16/1/2022) siang.
Motor pelaku dan korban bersenggolan, dan membuat ketiganya terjatuh di jalan raya. Tiba-tiba melaju minibus dengan kecepatan tinggi dan melindas korban dan pelaku penjambretan.
Baca Juga:
Simak! Ini 4 Tips agar Tak Jadi Sasaran Jambret Ketika di Tempat Umum
Kasat reskrim Polres Padangsidimpuan, AKP Bambang Priyatno menyebutkan, korban penjambretan, Maslindia tewas seketika akibat terlindas minibus. Sedangkan pelaku penjambretan, berinisial ADS alias Dwi kondisinya kritis akibat kecelakaan tersebut.
"Pelaku penjambretan lainnya, berinisial MAS alias Agung sempat selamat dari kecelakaan tersebut, setelah tubuhnya terpental ke tepi jalan. Namun langsung dihakimi massa hingga tak sadarkan diri," terang Bambang.
Setelah menjalani perawatan medis di RSUD Padangsidimpuan, kedua pelaku penjambretan tersebut akhirnya tewas. Tewasnya kedua pelaku penjambretan ini, dibenarkan oleh Direktur RSUD Padangsidimpuan, Masrip Sarumpaet.
"Berdasarkan laporan dari para petugas medis di IGD, menyebutkan terduga pelaku penjambretan berinisial ADS meninggal dunia pada Minggu (16/1/2022) pukul 19.30 WIB," ujar Masrip Sarumpaet.
Masrip Sarumpaet tidak bisa memberikan keterangan secara terperinci, terkait luka yang dialami oleh pelaku penjambertan. "Tidak bisa saya jelaskan, tapi yang pastinya berdasarkan informasi dari petugas sudah meninggal dunia," tandasnya.
Pelaku penjambretan MAS merupakan warga Silayang-Layang, Kecamatan Padangsidimpuan Utara, Kota Padangsidimpuan. Sedangkan pelaku berinisial ADS, merupakan warga Jalan Tonga, Kota Padangsidimpuan. [jat]