Metrosiantarnews.id | Warga Desa Gunung Melayu, Kecamatan Kualuh Selatan, Labuhanbatu Utara (Labura) Sumatera Utara (Sumut) menangkap seekor buaya berukuran 3,5 meter. Buaya itu sebelumnya sering terlihat di perkebunan warga.
"Ya sudah kami evakuasi. Ditangkap warga itu sekitar jam setengah tiga sore (14.30 WIB)," kata Kepala Seksi Konservasi BBKSDA Wilayah II Sumut, Alfianto Luat Siregar, ketika dimintai konfirmasi, Kamis (6/1/2022).
Baca Juga:
Pemkab Labura Percepat Penyusunan IPRO untuk Dorong Investasi Strategis di Labuhanbatu Utara
Alfianto mengatakan buaya tersebut ditangkap warga pada Rabu (5/1). Menurut warga setidaknya buaya sudah terlihat sejak sepekan terakhir.
Buaya berjenis Senyulong atau biasa disebut dengan Buaya Ikan itu diketahui belum pernah menyerang manusia. Makanannya adalah ikan.
"Warga tentu merasa khawatir saat melihat ada buaya di sekitar mereka. Bahkan ada yang sampai mengurungkan memanen buah sawitnya. Karena itulah akhirnya warga sepakat untuk menangkap buaya ini," ujarnya.
Baca Juga:
Pemkab Labura Percepat IPRO, Dorong Investasi Strategis di Labuhanbatu Utara
Hasil pengukuran BBKSDA, buaya ini memiliki panjang 3,5 meter dengan lebar 50 cm. Sementara usianya diperkirakan sudah di atas 10 tahun.
Alfianto menduga keberadaan buaya tersebut disebabkan banjir yang terjadi beberapa saat lalu. Naiknya permukaan air membawa buaya tersebut sampai ke sekitar perkebunan warga tersebut.
Dia menyebut BBKSDA akan membawa ke tempat penangkaran di Simpang Gambus Batubara, pada pagi ini. Tujuannya, untuk mengobservasi sebelum nantinya dilepas liarkan ke habitatnya di alam bebas.